Kamis, 23 Agustus 2012
Jumat, 29 Juni 2012
Tetaplah TAAT !!
Pada abad kesebelas, Raja Henry III dari Bavaria mulai jenuh dengan kehidupan di istana dan tekanan-tekanan sebagai seorang raja. Ia akhirnya melamar kepada Pryor Richard di sebuah biara lokal dan meminta agar dirinya diterima sebagai anggota biara tersebut. Raja Henry ingin menghabiskan sisa hidupnya dengan menjadi seorang biarawan.
“Ya, Raja,” kata Pryor Richard, “Apakah Anda memahami bahwa Anda harus berjanji untuk taat di sini? Itu akan sulit bagi Anda karena Anda adalah seorang raja.”
“Saya paham,” jawab Raja Henry. “Sisa hidup saya, saya akan taat kepada Anda, sebagaimana Kristus memimpin Anda.”
“Kalau demikian saya akan memberitahukan kepada Anda apa yang harus Anda lakukan,” kata Pryor Richard. “Kembalilah ke tahta Anda dan layanilah dengan setia dimana Allah telah menempatkan Anda.”
Ketika akhirnya Raja Henry III menutup usia, suatu pernyataan ditulis: “Raja telah belajar untuk berkuasa melalui ketaatan.”
Seberapa sering kita seperti Raja Henry III ini ketika menghadapi kejenuhan dan tekanan hidup, baik di pelayanan ataupun di tempat kerja? Kita ingin lari meninggalkan tekanan itu, atau mencari suasana baru yang bisa menyegarkan kita. Kita hanya mencari apa yang menyenangkan hati kita, namun kita jarang bertanya apakah yang Tuhan mau. Pada hal, kemungkinan besar Tuhan ingin kita tetap menjalankan tugas kita sebaik mungkin dimana Ia telah menempatkan kita.
Dari kisah di atas, mari kita belajar untuk menjalankan tanggung jawab kita dengan penuh ketaatan. Ada waktunya ketika kejenuhan itu akhirnya berlalu, dan kita melihat bagaimana indahnya rencana Tuhan di genapi dengan apa yang kita kerjakan.
Disadur dari: Dibangunkan Terhadap Takdir; Terry Crist; Immanuel Publishing.
Kamis, 28 Juni 2012
Kata Tepat Dalam Waktu Yang Tepat
Yeremia
1:9
“Lalu TUHAN mengulurkan tangan-Nya dan menjamah mulutku; TUHAN berfirman
kepadaku: "Sesungguhnya, Aku menaruh perkataan-perkataan-Ku ke dalam
mulutmu.”
Pada tahun 1975 seorang petani Indiana, Amerika Serikat (AS)
bernama Frosty Hofmann didiagnosis dokter mengalami sakit ginjal yang parah.
Usinya ketika itu baru 35 tahun, tetapi karena penyakitnya begitu parah ia pun
harus merelakan diri menjalani perawatan dialysis. Dengan dibantu istrinya,
Jane, ia melakukan perawatan dialysis di rumah mereka selama 2 ½ tahun.
Pada tahun 1978, saudara laki-laki dari Frosty memberinya karunia hidup, yakni sumbangan sebuah ginjal. Ia pun akhirnya bisa tinggal di dunia ini selama kurang lebih 25 tahun dan menjadi pasien transplantasi ginjal yang hidup terpanjang di AS. Ia wafat pada tahun 2002.
Selama 15 tahun terakhir, Frosty menjalani profesi baru yakni sebagai artis panggung. Bersama sang istri, mereka berdua berkeliling negeri menghibur lebih dari 1400 penonton. Dan dalam cerita yang mereka mainkan selalu berisi pesan-pesan mengenai patriotisme.
Jane dan Frosty memiliki aturan tidak tertulis selama di panggung, yakni mereka tidak boleh mengatakan masalah kesehatan yang mereka alami kepada para penonton. "Kami tidak ingin memanfaatkan atau membuat orang merasa kasihan pada kami," kata Jane. "Tapi hanya satu kali saya melanggar aturan, yakni saat membuat komentar tentang transplantasi ginjal yang dilakukan Frosty. Itu benar-benar bukan sesuatu yang saya rencanakan sebelumnya."
Pada akhir aksi panggung mereka, seorang wanita tua berjalan ke bagian depan panggung. Ia berkata, "cucu saya mengalami masalah ginjal dan mungkin harus memiliki transplantasi ginjal. Saya harus tahu semua detail tentang pengalaman Anda."
Jane mengungkapkan bahwa wanita tua tersebut terlihat sangat ingin mendengar apa yang suaminya Frosty alami. Tanpa berpikir dua kali, ia pun menceritakannya.
"Ini sangat jelas," tambahnya, "bahwa Tuhan membimbing saya untuk mengucapkan kata-kata tepat kepada wanita tua itu sehingga kami bisa menjadi sumber informasi, kenyamanan, dan semangat kepadanya."
Bukankah menakjubkan bagaimana Tuhan menggunakan seseorang berbicara persis seperti yang Dia ingin katakan kepada orang lain dalam waktu yang tepat juga? Alkitab mengkonfirmasi hal ini lewat perkataan Allah kepada Nabi Yeremia: “Lalu TUHAN mengulurkan tangan-Nya dan menjamah mulutku; TUHAN berfirman kepadaku: "Sesungguhnya, Aku menaruh perkataan-perkataan-Ku ke dalam mulutmu” (29:7).
Ketika Anda hendak menjalani hari ini, berdoalah sebelumnya kepada Allah. Mintalah kepada-Nya untuk meletakkan kata-kataNya ke dalam mulut Anda. Anda mungkin tidak akan pernah tahu kapan Dia akan memakai kata-kataNya tersebut, tetapi yakinlah Dia memiliki waktu yang tepat untuk menggunakannya dalam kehidupan Anda.
Pada tahun 1978, saudara laki-laki dari Frosty memberinya karunia hidup, yakni sumbangan sebuah ginjal. Ia pun akhirnya bisa tinggal di dunia ini selama kurang lebih 25 tahun dan menjadi pasien transplantasi ginjal yang hidup terpanjang di AS. Ia wafat pada tahun 2002.
Selama 15 tahun terakhir, Frosty menjalani profesi baru yakni sebagai artis panggung. Bersama sang istri, mereka berdua berkeliling negeri menghibur lebih dari 1400 penonton. Dan dalam cerita yang mereka mainkan selalu berisi pesan-pesan mengenai patriotisme.
Jane dan Frosty memiliki aturan tidak tertulis selama di panggung, yakni mereka tidak boleh mengatakan masalah kesehatan yang mereka alami kepada para penonton. "Kami tidak ingin memanfaatkan atau membuat orang merasa kasihan pada kami," kata Jane. "Tapi hanya satu kali saya melanggar aturan, yakni saat membuat komentar tentang transplantasi ginjal yang dilakukan Frosty. Itu benar-benar bukan sesuatu yang saya rencanakan sebelumnya."
Pada akhir aksi panggung mereka, seorang wanita tua berjalan ke bagian depan panggung. Ia berkata, "cucu saya mengalami masalah ginjal dan mungkin harus memiliki transplantasi ginjal. Saya harus tahu semua detail tentang pengalaman Anda."
Jane mengungkapkan bahwa wanita tua tersebut terlihat sangat ingin mendengar apa yang suaminya Frosty alami. Tanpa berpikir dua kali, ia pun menceritakannya.
"Ini sangat jelas," tambahnya, "bahwa Tuhan membimbing saya untuk mengucapkan kata-kata tepat kepada wanita tua itu sehingga kami bisa menjadi sumber informasi, kenyamanan, dan semangat kepadanya."
Bukankah menakjubkan bagaimana Tuhan menggunakan seseorang berbicara persis seperti yang Dia ingin katakan kepada orang lain dalam waktu yang tepat juga? Alkitab mengkonfirmasi hal ini lewat perkataan Allah kepada Nabi Yeremia: “Lalu TUHAN mengulurkan tangan-Nya dan menjamah mulutku; TUHAN berfirman kepadaku: "Sesungguhnya, Aku menaruh perkataan-perkataan-Ku ke dalam mulutmu” (29:7).
Ketika Anda hendak menjalani hari ini, berdoalah sebelumnya kepada Allah. Mintalah kepada-Nya untuk meletakkan kata-kataNya ke dalam mulut Anda. Anda mungkin tidak akan pernah tahu kapan Dia akan memakai kata-kataNya tersebut, tetapi yakinlah Dia memiliki waktu yang tepat untuk menggunakannya dalam kehidupan Anda.
Bacaan
Alkita: Mazmur 119:1-88; 1 Korintus 7; 1 Samuel 1-2
(
Senin, 25 Juni 2012
GEMBALA YANG BAIK
Mazmur 23:1-6
Mazmur Daud. TUHAN adalah gembalaku, takkan
kekurangan aku.Ia membaringkan aku di padang yang berumput hijau, Ia membimbing
aku ke air yang tenang; Ia menyegarkan jiwaku. Ia menuntun aku di jalan yang
benar oleh karena nama-Nya.Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku
tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang
menghibur aku.Engkau menyediakan hidangan bagiku, di hadapan lawanku; Engkau
mengurapi kepalaku dengan minyak; pialaku penuh melimpahKebajikan dan kemurahan
belaka akan mengikuti aku, seumur hidupku; dan aku
Apakah kalian seorang Movie
lovers (hobi menonton film) seperti saya, dan sudah berapa banyak filemkah yang
sudah kalian tonton sampai dengan saat ini?
Lalu apakah dari semua filem yang
pernah rekan-rekan semua tonton itu ada yang meninggalkan kesan istimewa di hati rekan-rekan semuanya?
Beberapa waktu yang lalu tampa sengaja saya menemukan sebuah DVD filem di deket
rak tv saya. Awalnya saya merasa biasa saja saat menemukan filem tersebut.
Namun saat saya membaca judul filem tersebut dan juga tulisan di pojok kanan
atas yang menyatakan filem ini di angkat
dari sebuah kisah nyata / true story, saya mulai tergugah penasaran untuk ingin
menayksikannya. Filem tersebut berjudul
HACHiKO.
Film
“Hachiko” A Dog’s Story” bercerita tentang seekor anjing yang sangat setia pada
tuannya, melebihi batas kesetiaan anjing pada rata-rata. Dikisahkan Hacikho
adalah se-ekor anjing kecil yang telah di buang
sang pemilik asli anjing tersebut.
Sampai pada suatu ketika seorang Tua
yang yang baik hati bernama Prof.Parker
menemukan anjing tersebut dan juga merawatnya dengan penuh kasih sayang.
Suatu hari, ketika Hachiko sudah beranjak dewasa, tanpa disangka ia mengikuti
Parker ke stasiun saat Parker berangkat kerja. Parker terpaksa keluar dari
kereta untuk memulangkan Hachico ke rumah. Namun, ternyata Hachico menjemputnya
di stasiun pada pukul 17.00. Sejak saat itu Parker membiarkan Hachico
mengantar-jemputnya di stasiun. Tentunya apa yang dilakukan “Hachiko: bukanlah
hal yang sangat biasa untuk dilakukan
oleh hewan-hewan sejenisnya dimasa itu. Sehingga dalam waktu yang sangat
singkat kehadiran “Hachiko” di stasiun
kereta tersebut telah dapat menarik perhatian orang-orang yang berlalu-lalang
dan beraktifitas disana. Sampai pada satu hari, Hachiko tak menemukan
kedatangan tuannya di stasiun pada pukul 17.00. Parker Wilson ternyata
meninggal karena serangan jantung ketika ia tengah mengajar, sementara Hachiko
sepertinya tak pernah mengerti perihal meninggalnya Parker
.
Lalu
apa yang dilakukan Hachiko setelah
tuannya itu meninggal dunia karena sakit? Yang ia lakukan adalah ia
tetap menunggu di tempat yang sama, di waktu yang sama dan juga di jam yang
sama, berharap tuannya itu akan datang menemuinya dan juga bercanda riang
dengan dirinya. Keunikan tingkah laku Hachiko itu menarik perhatian orang-orang
di sekitar stasiun itu, bahkan tulisan mengenainya dimuat di koran-koran
sehingga kisah anjing ini menjadi legenda. Sehingga orang-orang memberi makan
Hachiko secara bergantian Kesetiaan Hachiko bertahan hingga tahun kesepuluh
meninggalnya Parker. Sampai akhirnya pada musim dingin tahun ke sepuluh,
Hachiko meninggal di bundaran stasiun pada tengah
malam.
Lalu apa hikmah yang dapat kita
ambil dari kisah tersebut? Jika anjing saja dapat setia kepada tuannya melebihi
kesteian pada umumnya, kenapa kita sebagai manusia yang dibilang sebagai mahluk
yang paling sempurna tidak dapt setia pada sesama kita, terlebih pada sangpencipta
kta yaitu Tuhan dengan penuh kestian. Mungkin bisa saja kita pergi meninggalkan
Tuhan dengan berbagai alasan yang kita buat “entah kita belum melihat
muzizatnya yang terjadi dalam hidup kita atau kita belum menemukan jalan keluar
atas masalah kita but this is I dont know only you that you know”. Tapi satu
hal yang pasti teman-teman kalo Tuhan itu tak pernah sekalipun meninggalkan
kita karena apa? Karena DIA adalah Bapak dan juga gembala yang baik bagi hidup
kita
YOHANES 10:11-14
“Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik
memberikan nyawanya bagi domba-dombanya;
sedangkan seorang upahan yang bukan gembala, dan yang bukan pemilik
domba-domba itu sendiri, ketika melihat serigala datang, meninggalkan
domba-domba itu lalu lari, sehingga serigala itu menerkam dan mencerai-beraikan
domba-domba itu. Ia lari karena ia seorang upahan dan tidak memperhatikan
domba-domba itu Akulah gembala yang baik dan Aku mengenal domba-domba-Ku dan
domba-domba-Ku mengenal Aku
Selasa, 19 Juni 2012
DOA orang benar (cerita Kristen)
Kisah Pengusaha Yang di
Jemput Malaikat – Seorang pengusaha sukses jatuh di kamar mandi dan akhirnya
stroke, sudah 7 malam dirawat di RS di ruang ICU. Disaat orang-orang terlelap
dalam mimpi malam, dalam dunia Roh seorang Malaikat menghampiri si pengusaha
yang terbaring tak berdaya.
Malaikat memulai
pembicaraan, “kalau dalam waktu 24 jam ada 50 orang berdoa buat kesembuhanmu,
maka kau akan hidup dan sebaliknya jika dalam 24 jam jumlah yang aku tetapkan
belum terpenuhi, itu artinya kau akan meninggal dunia!
“Kalau hanya mencari 50
orang, itu mah gampang .. . ” kata si pengusaha ini dengan yakinnya.
Setelah itu Malaikat pun
pergi dan berjanji akan datang 1 jam sebelum batas waktu yang sudah disepakati.
Tepat pukul 23:00, Malaikat
kembali mengunjunginya; dengan antusiasnya si pengusaha bertanya, “apakah besok
pagi aku sudah pulih? pastilah banyak yang berdoa buat aku, jumlah karyawan
yang aku punya lebih dari 2000 orang, jadi kalau hanya mencari 50 orang yang
berdoa pasti bukan persoalan yang sulit“.
Dengan lembut si Malaikat
berkata, “anakku, aku sudah berkeliling mencari suara hati yang berdoa buatmu
tapi sampai saat ini baru 3 orang yang berdoa buatmu, sementara waktu mu
tinggal 60 menit lagi, rasanya mustahil kalau dalam waktu dekat ini ada 50
orang yang berdoa buat kesembuhanmu”.
Tanpa menunggu reaksi dari
si pengusaha, si Malaikat menunjukkan layar besar berupa TV siapa 3 orang yang
berdoa buat kesembuhannya. Dilayar itu terlihat wajah duka dari sang istri, di
sebelahnya ada 2 orang anak kecil, putra putrinya yang berdoa dengan khusuk dan
tampak ada tetesan air mata di pipi mereka”.
Kata Malaikat, “aku akan
memberitahukanmu, kenapa Tuhan rindu memberikanmu kesempatan kedua? itu karena
doa istrimu yang tidak putus-putus berharap akan kesembuhanmu”
Kembali terlihat dimana si
istri sedang berdoa jam 2:00 subuh,” Tuhan,
aku tau kalau selama
hidupnya suamiku bukanlah suami atau ayah yang baik! Aku tau dia sudah
mengkhianati pernikahan kami, aku tau dia tidak jujur dalam bisnisnya, dan
kalau pun dia memberikan sumbangan, itu hanya untuk popularitas saja untuk
menutupi perbuatannya yang tidak benar dihadapanMu, tapi Tuhan, tolong pandang
anak-anak yang telah Engkau titipkan pada kami, mereka masih membutuhkan
seorang ayah dan hamba tidak mampu membesarkan mereka seorang diri.”
dan setelah itu istrinya
berhenti berkata-kata tapi air matanya semakin deras mengalir di pipinya yang
kelihatan tirus karena kurang istirahat”.
Melihat peristiwa itu, tampa
terasa, air mata mengalir di pipi pengusaha ini . . . timbul penyesalan bahwa
selama ini dia bukanlah suami yang baik dan ayah yang menjadi contoh bagi
anak-anaknya, dan malam ini dia baru menyadari betapa besar cinta istri dan
anak-anak padanya.
Waktu terus bergulir, waktu
yang dia miliki hanya 10 menit lagi, melihat waktu yang makin sempit semakin
menangislah si pengusaha ini, penyesalan yang luar biasa tapi waktunya sudah
terlambat ! tidak mungkin dalam waktu 10 menit ada yang berdoa 47 orang !
Dengan setengah bergumam dia
bertanya, “apakah diantara karyawanku, kerabatku, teman bisnisku, teman
organisasiku tidak ada yang berdoa buatku?”
Jawab si Malaikat,’” ada
beberapa yang berdoa buatmu tapi mereka tidak tulus, bahkan ada yang mensyukuri
penyakit yang kau derita saat ini, itu semua karena selama ini kamu arogant,
egois dan bukanlah atasan yang baik, bahkan kau tega memecat karyawan yang
tidak bersalah”.
Si pengusaha tertunduk
lemah, dan pasrah kalau malam ini adalah malam yang terakhir buat dia, tapi dia
minta waktu sesaat untuk melihat anak dan si istri yang setia menjaganya
sepanjang malam.
Air matanya tambah deras,
ketika melihat anaknya yang sulung tertidur di kursi rumah sakit dan si istri
yang kelihatan lelah juga tertidur di kursi sambil memangku si bungsu.
Ketika waktu menunjukkan
pukul 24:00, tiba-tiba si Malaikat berkata, “anakku, Tuhan melihat air matamu
dan penyesalanmu ! ! kau tidak jadi meninggal, karena ada 47 orang yang berdoa
buatmu tepat jam 24:00″.
Dengan terheran-heran dan
tidak percaya, si pengusaha bertanya siapakah yang 47 orang itu?. Sambil
tersenyum si Malaikat menunjukkan suatu tempat yang pernah dia kunjungi bulan
lalu.
Bukankah itu Panti Asuhan ?
kata si pengusaha pelan.
Benar anakku, kau pernah
memberi bantuan bagi mereka beberapa bulan yang lalu, walau aku tau tujuanmu
saat itu hanya untuk mencari popularitas saja dan untuk menarik perhatian
pemerintah dan investor luar negeri.
Tadi pagi, salah seorang
anak panti asuhan tersebut membaca di koran kalau seorang pengusaha terkena
stroke dan sudah 7 hari di ICU, setelah melihat gambar di koran dan yakin kalau
pria yang sedang koma adalah kamu, pria yang pernah menolong mereka dan
akhirnya anak-anak panti asuhan sepakat berdoa buat kesembuhanmu.
Doa sangat besar kuasanya,
tak jarang kita malas, tidak punya waktu, tidak terbeban untuk berdoa bagi
orang lain.
Ketika kita mengingat
seorang sahabat lama / keluarga, kita pikir itu hanya kebetulan saja padahal
seharusnya kita berdoa bagi dia, mungkin saja pada saat kita mengingatnya dia
dalam keadaan butuh dukungan doa dari orang-orang yang mengasihi dia.
GOD IS MY POWER
Yakobus 1:2-4
“Saudara-saudaraku, anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke
dalam berbagai-bagai pencobaan, sebab kamu tahu, bahwa ujian terhadap imanmu
itu menghasilkan ketekunan. Dan biarkanlah ketekunan itu memperoleh buah yang
matang, supaya kamu menjadi sempurna dan utuh dan tak kekurangan suatu apapun.”
Dalam Alkitab, Yakobus
mengatakan bahwa saat kita menghadapi pencobaan, kita harus menganggapnya
sebagai suatu kebahagiaan. Perhatikan, dia tidak mengatakan “jika” kita
menghadapi pencobaan atau kesulitan. Tidak, setiap orang di planet ini pasti
akan menghadapi tantangan, hambatan dan kesulitan. Kita semua memiliki
saat-saat dimana harapan kita tidak terpenuhi, seorang teman membuat kita down,
atau hal-hal yang ternyata tidak terjadi sesuai seperti yang kita rencanakan.
Tapi kita tidak bisa
membiarkan tantangan-tantangan menjadi batu sandungan yang menghancurkan kita
dan mempengaruhi iman kita. Sebaliknya, kita harus mengubahnya menjadi batu
loncatan untuk membuat kita menjadi lebih dekat kepada Tuhan!
Setiap pencobaan ataupun
setiap kesulitan yang kita alami adalah saat yang menentukan dalam hidup kita.
Kesulitan tersebut bisa menghambat kita atau justru bisa mendorong kita untuk
maju menuju hal-hal baik yang telah Tuhan sediakan bagi kita. Kitalah yang
memutuskan bagaimana hal-hal itu akan mempengaruhi kehidupan kita.
Jika kita memilih untuk
menjadi pahit dan marah, terus-menerus mengeluh tentang apa yang terjadi, maka
kita tidak akan pernah bergerak maju.
Tetapi jika kita memilih
untuk memiliki sikap positif, tetap bertahan dalam iman, dan jika kita memilih
untuk menemukan sukacita bahkan di tengah-tengah pencobaan kita, maka kita
dapat bergerak maju dalam damai dan kemenangan dari Tuhan.
Saya suka hal yang Yakobus
katakan kepada kita mengenai apa yang akan terjadi selanjutnya: ketika kita
membiarkan kesabaran untuk bekerja dalam hidup kita, kita menjadi sempurna,
tidak kekurangan apapun! Itu sebabnya kita bisa “menganggapnya sebagai
kebahagiaan” — karena pada sisi yang lain, kesulitan itu merupakan tempat dari
keutuhan, kelimpahan, penyediaan dan kemenangan!
Senin, 11 Juni 2012
LYTO GAME FESTIVAL 2012
Apakah anda seorang gamers sejati dan apakah anda selalu updatetan informasi game di setiap waktu? Tentunya pasti anda sudah tidak asing lagi mendengar nama-nama game
online seperti : Ragnarok, Seal online,
Avalon, Cross fire, Idol street, Forsaken world dan lain-lain. PT. LYTO sebagai salah satu publisher game
online terbesar di Indonesia, dalam waktu dekat ini akan
mengadakan sebuah acara besar yang sangat luar biasa bernama : LYTO GAME FESTIFAL
2012 (LGF2012) pada tanggal 8-9 Serptember 2012 di Jakarta. Apa sih LGF itu?
LGF adalah sebuah event besar yang rutin di adakan di disetiap tahunnya yang bertujuan
untuk mengenalkan produk-produk game online yang Lyto sudah launching ke
masyarakat luas dan juga tujuan utama dari acara LGF ini adalah untuk membagun
silahturahmi (hubungan baik) dan semagat kebersamaan bari para gamers khusunya
kepada Lytogamers yang selama ini sudah mengikuti perkembangan dari game-game
Lyto dan ikut berperan aktif dalam memainkannya dengan setia.
Untuk
susunan acara nya sendiri, tentunya pihak LYTO sebagai publisher game terbesar
di Indonesia, sudah menyiapkan banyak event yang menarik untuk memanjakan para
gamers yang hadir di event tersebut seperti:
Turnament pertandingan game online bagi para gamers, lomba FAN ART LYTO bagi mereka yang suka
menggambar dan membuat character anime, LYTO GAME COZPLAY bagi mereka yang suka
berbusana ala anime, komik kartun dll,
dan bagi mereka yang suka menari/dance
jangan lupa untuk mengikuti event
GROUP DANCE 2012 yang bertema “IDOL KEEP DANCING”. Dan juga masih banyak
event lain yang LYTO sudah sediakan bagi
para gamers dengan total hadiah mencapai 650 juta rupiah. Ayo tunggu apa lagi
segera daftarkan diri kamu sekarang juga di LGF 2012 dan ukir prestasi kamu di
acara tersebut. Untuk informasi pendaftaran dan juga info lainnya tentang LGF
2012 segera kunjungi : http://lgf.lytogame.com/#contentisi.
Kamis, 07 Juni 2012
Akar kepahitan adalah awal dari kehancuran.
Ibrani 12:15
“Jagalah supaya jangan ada seorang pun menjauhkan diri dari kasih
karunia Allah, agar jangan tumbuh akar pahit yang menimbulkan dan mencemarkan
banyak orang.”
Apakah anda pernah merasa
dikecewakan orang lain? pasti
rasanya engga enak banget bukan?. Saya
percaya baik setiap anda maupun saya bahkan siapapun itu orangnya pasti pernah mearasakan apa yang di sebut
dengan kekecewaan. Biasanya factor yang menyebapkan
seseorang bisa menyimpan rasa kecewa di dalam hatinya dikarenakan adanya
ketidak –adilan perilaku yang ia terima semasa hidupnya. Misalnya saja : seorang anak yang selalu saja dimarahi oleh
kedua orang tuanya karena apa yang dilakukannya selalu salah dimata orang
tuanya atau orang tua yang pilih kasih
terhadap anak-anaknya. Lalu apa
bahayanya jika seseorang sudah memendam kekecewaan di dalam hatunya dalam
jangka waktu yang cukup lama? Yang
bahaya adalah jika seseorang sudah
menyimpan rasa kekecewaan itu dalam waktu yang cukup lama tampa adanya
solusi / jalan keluar atas masalahnya, orang itu bisa merasakan apa itu yang di
sebut dengan tawar hati / kepahitan.
Kepahitan adalah proses
matinya hati nurani seseorang, atas rasa belas kasihan dan juga ketidak
pedulian kepada dirinya sendiri, orang lain/ lingkungan sekitarnya. Kenapa kepahitan
hati itu, saya bilang sebagai proses?
Karena sesungguhnya setiap kepahitan hati itu terjadi bukan karena sebuah kekecewaan yang di
alaminya saja. Justeru kepahitan hati
terjadi karena kekecewaan yang terjadi secara berulang-ulanhg(ber-akumulasi)
yang ia alami semasa hidupnya dulu. Coba banyangkan, jika anda menderita suatu
penyakit tertentu.Dan untuk mengobati
penyakit itu anda harus rutin meminum obat
pahit yang telah dokter anjurkan secara rutin dan juga berkala. Apa yang
akan anda rasakan? Mungkin awalnya obat pahit itu tersa pahit banget untuk anda
karena anda baru pertama kali memakannya. Namun setelah anda mengkonsumsi obat
itu dalam jangka waktu yang sudah cukup lama rasa pahit itu berlahan-lahan akan
berubah mnjadi rasa tawar dimulut anda karena anda sudah terbiasa merasakannya
sehingga lidah anda menjadi tawar untuk mengambarkan rasa pahit itu. Bukankah
hal itu sama dengan setiap kekecewaan
yang kita semua alami. Awalnya kita merasa kekecewaan itu baias saja
seperti angin lalu. Kita masih bisa tersenyum dan tertawa untuk menutupinya.
Namun jika kekecewaan itu berlangsung secara terus-menurus itu akan membuat
hati kita menjadi kapalan / tidak peduli atau yang lebih tepatnya di bilang
mati rasa.
Yang bahaya adalah saat
orang itu sudah mati rasa (tawar hati/kepahitan) orang itu akan lebih cenderung
menutupi dirinya dari orang lain(minder).Bahkan yang bahayanya lagi orang tersebut bisa mearasa bahwa hidupnya
sudah tidak berharga lagi. Saya jadi teringat sebuat quote yang mengatakan
bahwa: ”Menyimpan kepahitan atau dendam itu sama
artinya seperti meniupi api lilin kebahagiaan kita dan menjadikan roh kita
termangu di dalam kegelapan.”. Bagaimana menurut pendapat anda? Apakah anda setuju?.
Lallu
bagaimana seandainya jika kita/sahabat kita masih menyimoan akar kepahitan di
dalam hatinya, apa yang harus kita lakukan? Jawabanya hanya ada satu
teman-teman yaitu kita harus datang pada
Tuhan Yesus dan juga membuka pintu hati kita agar Ia (Tuhan) dapat masuk di
dalam hidup kita dan menata hati kita yang hancur menjadi hati yang penuh
dengan kasih. Kasih disini berbicara tentang “Sifat untuk memaafkan”. Apa yang akan anda pilih, apakah
anda akan menyimpan terus kepahitan itu didalam hati anda sampai masa depan
anda hancur karenanya. Atau melepaskan kepahitan itu dengan hidup yang baru yaitu hidup yang penuh dengan penuh damai
sejaktra karena anda mau memaafkan orang yang telah melukai hati anda? Semua itu
kembali ke hati anda masing-masing.
Saya
percaya banget, engga ada orang didunia
ini yang akan lebih memilih hidup yang direndung dengan kedukaan jika ia bisa untuk hidup bahagia. Apapun kepahitan yang anda
alami saat ini., Ayo jangan hanya fokus pada
kepahitannya tapi fokuslah kejalan keluarnya yaitu dengan cara mengampuni.
Efesus 4:31-32
“Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah
hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan. Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain,
penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus
telah mengampuni kamu”.
Quote
: Kepahitan adalah awal dari kehancuran. Tapi kasih (keterbukaan untuk
mengampuni) adalah awal dari hidup yang penuh dengan damai sejaktra dan juga
pengharapan”.
Minggu, 03 Juni 2012
To be idol
Ulangan 28 : 13
“TUHAN akan
mengangkat engkau menjadi kepala dan bukan menjadi ekor, engkau akan tetap naik dan bukan turun, apabila engkau
mendengarkan perintah TUHAN, Allahmu, yang kusampaikan pada hari ini kaulakukan
dengan setia”.
Apakah teman–teman semuanya
tahu sebuah acara pencarian bakat menyanyi terbesar di Indonesia yang bernama
Indonesian Idol? dan apakah kalian juga suka mengikuti acaranya setiap minggu,
dan apa anda juga mempunyai seseorang
yang anda idolakan disana? Saya sendiri sangat menyukai acara kontes menyanyi
ini. Dan menurut saya ini adalah acara
yang bener-bener sangat bagus dan juga
sangat mendidik sekali dan dapat memberikan motivasi bagi setiap orang
yang menyaksikannya.
Sewaktu saya menyaksikan
acara Indonesian idol beberapa waktu lalu di tv. saya sangat terkagum-kagum
dengan seorang kontestan wanita yang bernama Sean. Menurut saya dia memilki
suara yang sangat bagus dan tak hanya itu saja, dia juga mempunyai semangat
yang luar biasa untuk bias keluar menjadi seorang the next Indonesian idol (pemenang). Masih ingatkah anda Peristiwa mengejutkan
dimana Sean yang selalu dapet pujian (difavoritkan) dan selalu di prediksi juri
akan masuk di puataran final Indonesian idol bersama Regina harus masuk ke zona
tidak aman / eliminasi? Melihat hal tersebuat sayapun tak habis pikir kok bias
ya? Seseorang yang sangat difavoritkan oleh dewan juri dan juga sebgaian
masiarakat Indonesia ini bisa masuk ke zona tidak aman / eliminasi? padahal ia
memiliki suara yang sangat bagus dan penampilannya di atas panggungpun sangat keren banget.
Namun, inilah yang namanya kompetisi segala sesuatunya tidak dapat diprediksi
dan keadaan dapat berubah sewaktu-waktu.
Tapi kabar gembiranya adalah
masih ingatkah teman-teman klo juri masih mempunyai sebuah hak veto. Hak veto adalah hak yang
dimiliki oleh dewan juri untuk menyelamatkan seorang kontestan dari zona tidak aman
/ eliminasi jika ternyata kontestan tersebut dinyatakan gagal untuk melanjutkan
langkahnya di Indonesian idol (harus pulang). Dan masih ingtakah
teman-teman apa yang Sean katakan
sewaktu mc bertanya “Sean jika malam ini kamu harus pulang meninggalkan
panggung Indonesian idol, apa yang akan kamu sampaikan kepada masiarakat yang
telah mendukung kamu sampai dengan saat ini?”
Sean menjawab “Pertama-tama
saya mengucapkan terimaksih yang sebesar-besarnya keapada Tuhan saya Yesus Kristus yang telah
membawa saya sampai dengan saat ini di panggung Indonesian idol dan juga
kepada setiap orang yang telah mendukung
saya sampai dengan saat ini. Saya percaya Tuhan sudah punya rencana terbaik
buat hidup saya dan saya juga tetap mau berusaha mengejar mimpi-mimpi saya”.
Apakah teman-teman perhatikan komentar
yang Sean sampaikan itu mendapat dukungan semangat dan tepuk tangan dari para
audience/penonton Indonesian idol saat itu?. Dan apa yang terjadi? saat itu juga setelah para dewan juri
berembuk dengan cukup alot akhirnya para dewan juri memutuskan untuk memberikan
satu-satunya hak veto yang mereka punya untuk menyelamatkan Sean dari zona eliminasi
pada saat itu dan Sean pun tidak jadi untuk pulang meninggalkan panggung
Indonesian idol.
Dari cerita perjalanan Sean
di atas, hikmah yang dapat kita pelajari
seperti masih ingatkah
teman-teman kalau Tuhan itu adalah Bapak kita dan kita adalah anak-anak-NYA
yang sangat IA kasihi. “Galatia4:7”. “Jadi
kamu bukan lagi hamba, melainkan anak; jikalau kamu anak, maka kamu juga adalah
ahli-ahli waris, oleh Allah.”. Dan masih
ingatkan teman-teman jika kita anak, maka kita juga adalah ahli waris.Maksutnya
adalah orang-orang yang berhak menerima janji-janji Alaah. ”Roma 8:17”. “Dan jika kita adalah anak, maka kita juga
adalah ahli waris, maksudnya orang-orang yang berhak menerima janji-janji
Allah, yang akan menerimanya bersama-sama dengan Kristus, yaitu jika kita
menderita bersama-sama dengan Dia, supaya kita juga dipermuliakan bersama-sama
dengan Dia”.
Apakah
teman teman semua tahu? kalo di dalam Alkitab itu, terdapat 6000 janji Tuhan
yang siap di genapi dalam hidup kita. Ada banyak janji – janji Tuhan yang siap
digenapi-NYA seperti : Hidup dalam kelimpahan, Menjadi orang yang sukses dan
berhasil, Mendapatkan kesehatan yang sempurna, Menjadi seorang yang di kagumi (pemimpin)
dll.
Ayo
teman – teman karena kita adalah anak – anak Tuhan, mari kita clem dan ingatkan Tuhan akan janji – janji NYA
agar tergenapi di dalam hidup setiap kita semua. Saya sangat percaya sekali, kalo
kita semua adalah orang – orang yang penuh akan kasih karunia-NYA. Amin.
Selasa, 29 Mei 2012
Seperti airkah hidup saya?
Halo shalom teman – teman
yang terkasih di dalam Tuhan. Hari ini saya pengen share sedikit nih tentang
apa itu yang namanya Tujuuan hidup. Sebelumnya saya ingin bertanya dahulu ke teman- teman semuanya ? kira - kira
teman – teman tahu enggasih apa yang
Tuhan inginkan dari hidup teman - teman
semuanya ? Sewaktu saya belom menerima Tuhan Yesus sebagai juru selamat
di dalam hidup saya, jika ada orang
yang bertanya demikian, saya hanya bias berkata
: ya ngeflow aja deh seperti air yang
mengalir.
Memang ga ada yang salah jika
saya ataupun kita mempunyai motivasi hidup yang seperti itu. Namun , tahukan
teman – teman tentang prinsip seperti air yang mengalir itu
seperti apa ? 1. Air yang mengalir
dalam jumlah sedikit jika ada halangan
di hadapan nya. Ia akan selalu
berusaha untuk menghindarinya bukan menerobosnya. Artinya : jika ada masalah di hadapan dia lebih memilih untuk menghindarinya dari pada
menghadapinya. 2. Pada umunya air yang
mengalir itu mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah (hulu ke hilir) maksutnya adalah tak ada motivasi untuk
maju ataupun sukses. Bukankah setiap manusia di dunia ini ingin
menjadi orang yang sukses bukan menjadi orang yang gagal / mundur.
Tapi
kabar gembiranya saat saya sudah menerima Tuhan Yesus sebagai juru selamat dalam hidup saya
ini yang IA katakan : "Sebab aku ini
mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah
firman Tuhan, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan,
untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan." (Yeremia 29:11)
Artinya Tuhan telah
menyiapkan hari depan yang cemerlang buat hidup teman- teman semuanya. Jangan
lagi merasa takut akan hidupmu / hari depanmu seperti apa nantinya. Tapi berpeganglah
pada Tuhan dan juga firman-Nya yang akan memberikan kekuatan dan masa depan
yang indah di dalam hidupmu. Ayo jadikan DIA sebagai bagaian terpenting dalam
hidupmu untuk mencapai hidup yang penuh dengan harapan.
Tuhan Yesus memberkati…….
Sabtu, 26 Mei 2012
let's look up (Ayo menoleh ke atas)
Seorang suami sedang
membetulkan genteng yang bocor karena kayunya sudah lapuk. Namun, tiba-tiba
palunya jatuh ke bawah. Di bawahnya ada istrinya yang sedang asyik bekerja
menyapu halaman. Dia berteriak sekeras-kerasnya pada istrinya untuk diambilkan
palu, tetapi sang istri tidak mendengar karena suasana di bawah sangat ramai
apalagi dekat dengan jalan raya. Sang suami berinisiatif melempar dia dengan
uang sepuluh ribu supaya tidak menyakitinya dan berharap istrinya bisa menoleh
ke atas. Namun, ternyata ketika uang dilempar, sang istri heran mengapa ada
uang jatuh dari langit, dia sangat senang dan memungut uang itu lalu kembali
bekerja tanpa menoleh ke atas.
Sang suami mencoba melempar
untuk yang kedua kali, kali ini uang yang nominalnya lebih besar (100 ribu).
Namun, masalahnya sama, sang istri jadi heran ada uang jatuh dari langit,
tetapi tetap saja dia tidak mengerti apa yang diinginkan suaminya untuk menoleh
ke atas. Lalu dengan geregetan suami mengambil pecahan genteng, lalu dilempar
tepat mengenai punggung istrinya. Tentu saja istri berteriak kesakitan dan
menoleh ke atas. Sekalipun sakit kemudian dengan mudah sang istri mengerti apa
yang dimaksud oleh suaminya.
Sahabat, siapa sih yang
tidak suka dilempar berkat atau segala sesuatu yang enak dan menyenangkan?
misalnya naik pangkat, rejeki yang melimpah, kemudahan, dll. Namun, terkadang
justru kita sering lupa siapa sang pelempar berkat itu, bahkan kita sering
tidak mengerti maksudNYA. Justru seringkali lebih mujarab bila Tuhan melempar
kita dengan masalah, sakit, problem dan sebagainya. Memang sangat sakit dan
menderita, tetapi justru itu adalah cara jitu yang membuat kita memandang ke
atas.. Kita membutuhkan pertolongan pada saat terjepit dan itulah yang
seringkali dipakai oleh Tuhan agar manusia mengerti maksudNYA. Jadi
bersyukurlah karena masalah yang terjadi karena itu membuat kita harus menoleh
ke atas dan semakin dekat dengan SANG PENCIPTA kita. Selamat menoleh ke atas.
Jumat, 25 Mei 2012
Give your response (Kalimat Hikmat)
Tuhan telah memilih kita
untuk menggenapi panggilanNya. Namun, banyak orang memilih untuk tidak dipilih
dan menolak panggilan Allah. Bahkan banyak orang yang malah melarikan diri
dalam ketidaktaatan kepada Allah. Jika Anda mengalaminya, segeralah kembali kepadaNya.
Sediakan waktu untuk mendengarkan maksud panggilanNya itu, maka Anda akan
bersukacitakarena telah ikut dalam panggilan itu. Laluilah setiap proses
panggilanNya dengan taat dan setia.
Rabu, 23 Mei 2012
Iman yang mengalahkan dunia
Apakah anda pernah ragu akan
janji- janji Tuhan tergenapi di dalam
hidup anda? Seringkali kita sebagai manusia
merasa ragu terhadap janji Tuhan yang telah IA sediakan untuk hidup
kita. Padahal firman-Nya sudah sangat jelas sekali mengatakan bahwa: “demikianlah
firman-Ku yang keluar dari mulut-Ku: ia tidak akan kembali kepada-Ku dengan
sia-sia, tetapi ia akan melaksanakan apa yang Kukehendaki, dan akan berhasil
dalam apa yang Kusuruhkan kepadanya.”
(Yesaya 55:11)
Tetapi
kenapa kita sebagai manusia masih saja kurang yakin terhadap perkataan-NYA,
bahkan terkadang timbul pertanyaan di dalam hati kita “Apakah mungkin janji
TUHAN itu terjadi di dalam hidup saya ? Berdasarkan apa yang saya pernah alami di
dalam hidup saya, ada tiga situasi si dalam hidup ini yang sering kali membuat kita merasa ragu “apakah
janji TUHAN itu akan tergenapi di dalam hidup kita ?” seperti :
1
Saat kita tidak juga melihat hasil yang kita harapkan, setelah kita
bergumul cukup lama bahkan situasinya justru
semakin buruk.
Saat kita
di perhadapkan pada banyak masalah yang terjadi terus menerus tampa
henti di dalam hidup kita bahkan semakin lama masalah-masalah itu tersa semakin
berat.
Saat semua usaha yang telah kita lakukan
selalu bertemu dengan dua kata kegagalan dan ketidak berhasilan.
Ketiga
kondisi inilah yang kadang membuat kita sebagai manusia yang beriman untuk
tidak lagi percaya pada-NYA bahkan yang parahnya lagi jika
karna kondisi tersebutlah banyak anak-anak Tuhan yang mengambil
keputusan untuk tidak mau lagi mengandalkan Tuhan.
Saya
jadi teringat tentang sebuah kisah di ALKITAB yang begitu luar biasa,
dimana ada seorang perempuan yang telah 12 tahun menderita sakit pendarahan dan selama itu jugalah dia
sudah berulang kali berobat ke berbagai macam tabib tapi hasil nya tetap saja
nihil bahkan yang terjadi keadaannya semakin memburuk. (Markus 5 :25-34)
Mungkin
klo kita di posisi wanita terbut bias saja kita merasa putus asa / kecewa sama
apa yang kita harapkan tidak menjadi kenyataan. Tapi lihatlah apa yang terjadi
degan perempuan tersebut. 12 tahun waktu-waktunya itu, telah membuat perempuan tersebut menjadi
perempuan yang memiliki iman yang sangat luar biasa pada TUHAN klo ia pasti
menerima kesemuhan itu bagaimanapun cara nya. (Markus 5 :28-29 )
Inget
kesembuhan itu adalah salah satu janji TUHAN untuk hidup kita.Karena
kematian-NYA di kayu salib telah melepaskan kita dari dosa, kutuk, sakit penyakit dan juga kemiskinan.
Setelah
melihat dan merenungkan kisah di atas
apakah kita masih merasa ragu akan janji Tuhan terjadi di dalam hidup
kita ? Firman TUHAN bersabda bhawa : “Sebab Aku ini mengetahui
rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman
TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk
memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan”. (Yeremia 29:11)
Yang dapat kita lakukan sekarang adalah kita
harus hidup didalam KRISTUS YESUS
memegang setiap janji-janji-Nya di dalam hidup kita dan berusaha dengan
segenap hati dan juga tenaga kita untuk melakuan yang terbaik bagi kemulian TUHAN, agar di nyatakan di dalam Hidup kita.
Senin, 21 Mei 2012
Overpayment
Apa yang anda akan lakukan ?
seandainhya anda terlilit hutang di sebuah bank sebesar RP 100.000.000. Pada saat jatuh tempo pembayaran hutang + bunga
dari hutang tesebut anda masih tak punya cukup uang untuk melunasi
hutang anda itu. Mungkin yang terlintas
di pikiran anda untuk anda lakukan “Sepertinya
saya harus meminta perpanjangan waktu kepada pihak bank / lebih baik saya
meminjam uang ke teman / keluarga saya dulu untuk menutpi hutang saya di bank
terlebih dahulu”. Tentunya setiap keputusan yang anda ambil akan memiliki
resiko nya sendiri-sendri bukan? Tapi bagaimana ceritanya jika anda tak tahu cara untuk membayar hutang
tersebut namun tiba-tiba ada seorang yang berbaik hati yang telah membayar lunas
bhakan lebih untuk hutang anda itu senilai Rp.900.000.000 kepada pihak bank.Kalau-kalau
jika suatu saat anda meminjam uang lagi ke pihak bank tersebut anda sudah tak pusing lagi untuk membayarnya.
Bukankah itu yang di namakan Overpayment
/ Dibayar lebih.
Percayakah saudara bukankah hal seperti itu telah Tuhan lakukan ribuan tahun
lalu di kayu salib. Ia membayar lunas
bahkan lebih untuk setiap hutang
atas dosa dan pelanggaran yang kita lakukan dengar cara mati di kayu
salib. “Dia membayarnya lunas bahkan
lebih di kayu salib”. Tujuan nya
agar setiap orang yang percaya kepadanya tidak binasah (hancur karna dosa)
melainkan memproleh kehidupan yang kekal (keselamatan) “Yohanes 3:16”
Percayakan saudara bahwa
setiap manusia di muka bumi ini sudah jatuh dalam dosa ? Kitab Roma mencatat
karena akibat adanya dosa kita telah kehilangan kemulian Allah “Roma 3:23”
namun kabar baiknya karena adanya kasih karunia dosa yang kita lakukan telah di benarkan dengan Cuma-Cuma
(Di hapus / tidak di perhitungkan) karna penebusan Kristus Yesus di kayu salib ‘Roma
3:24”
Sewaktu saya menulikan blog
ini, saya tidak bilang kalau saya ini mahluk yang paling benar hidupnya atau
yang tak pernah jatuh dalam dosa. Sayapun sama seperti manusia padaa umum nya
yang pernah jatuh akibat dosa bahkan waktu saya belom menerima Tuhan Yesus
sebagai juru selamat hidup saya sudah
tak terhitung lagi berapa banyaknya dosa yang telah saya lakukan sendiri
ataupun ramai-ramai bersama teman-teman saya.
Kitab Lukas mencatatkan
bahwa Tuhan Yesus datang bukan untuk memanggil orang benar tetapi orang berdosa
suapaya mereka bertobat ‘Lukas 5:32”.
Itulah yang terjadi di hidup saya teman-teman Tuhan yang telah
mengubahkan hidup saya dari dalam lumpur dosa menjadi hidup yang takut akan
Tuhan.
Saya pengen share sedikitnih
tahukan saudara sewaktu kita jatuh dalam dosa, dosa itu telah memisahkan kita /
membuat kita jauh dari pencipta kita / Tuhan. Dan karena dosa jugalah yang
membuat kita merasa tertuduh/ ter intimidasi untuk kita balik sama Tuhan.
Inget iblis itu datang
seperti pecuri ia datang untuk
mencuri dan juga membinasahkan hidup
kita. Lalau apa yang harus kita lakukan
jika kita sudah banyak jatuh dalam
dosa ? kunci nya Cuma ada
satu teman-teman yaitu Terima Tuhan Yesus sebagai juru selamat dalam hidup teman-teman semuanya dan biarkan
Ia membentuk hidup teman-teman semuanya seperti sebuah bejana baru yang siap di
bentuk untuk menjadi bejana yang indah rupanya.
Inget temen-temen saat kita
sudah menerima Tuhan Yesus sebagai juru selamat dalam hidup kita, kita
bukanlah lagi hamba tetapi Tuhan Yesus telah mengangkat kita menjadi anak
bahkan sebagai ahli warisNYA. “Glatia 4 :7”
Jumat, 18 Mei 2012
Kasih Karunia TUHAN
Keselamatan merupakan kasih
karunia Tuhan bagi hidup kita. Kasih karunia Tuhan adalah pemberian/ anugerah
Tuhan bagi kita yang diberikan secara cuma-cuma tanpa harus melakukan usaha
tertentu untuk memperolehnya padahal kita tidak layak untuk menerimanya. Memperoleh
janji hidup kekal di sorga merupakan kasih karunia Tuhan bagi kita, karena
bukan dengan perbuatan baik kitalah yang membuat kita layak masuk sorga. Banyak
paham yang mengajarkan bahwa untuk masuk sorga, seseorang harus banyak beramal,
berbuat baik, bahkan sekalipun berbuat dosa di dunia ini, hendaknya menutupi
perbuatan dosa itu dengan perbuatan amal yang lebih banyak atau melakukan
kegiatan sosial yang lebih banyak dibandingkan dosa yang pernah diperbuat
sebelumnya. Sebenarnya semua usaha manusia untuk beramal, berbuat kebajikan,
bahkan memberikan sumbangan bagi rumah ibadah tertentu tidak membuat seseorang
masuk sorga pada saat hidupnya di dunia berakhir. Tidak ada satupun dari usaha
manusia yang dapat membuat seseorang masuk sorga. Manusia juga tidak dapat
menebus dirinya sendiri sehingga dapat membersihkan dosa-dosanya.
“Karena semua orang telah
berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, dan oleh kasih karunia telah
dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus.” – Roma
3:23-24 -
Tuhan Yesus telah menjadi penebus kita dengan kematian-Nya di atas kayu
salib untuk menggantikan kita – yang sebenarnya harus mengalami hukuman dan
kematian kekal akibat dosa yang kita perbuat. Kita yang berdosa ini diampuni
dan diselamatkan hanya oleh kasih karunia TUHAN – DIAlah yang telah
mengusahakan pengampunan bagi kita, bukan oleh perbuatan baik kita. Karena itu,
kita berbuat baik bukan supaya masuk sorga, namun kita berbuat baik karena kita
punya keyakinan iman: sudah pasti masuk sorga. Apabila kita tidak berbuat baik,
kita keluar dari kasih karunia Allah yang telah menyelamatkan kita dan tidak
jadi memperoleh janji hidup kekal tersebut.
Jangan remehkan kasih karunia Tuhan, karena
kasih karunia Tuhan tersebut yang menjaga hidup kita berkenan di hadapan Allah!
Saya hendak berbagi pengalaman hidup mengenai kasih karunia Tuhan ini. Sebelum
saya menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat – tentunya waktu itu saya
jauh dari kasih karunia Tuhan – saya berusaha mati-matian berusaha untuk tidak
berbuat dosa. Di masa remaja saya, saya memiliki keterikatan dengan sebuah
perbuatan buruk, dan hal tersebut susah untuk dilepaskan – padahal saya sadar
bahwa apa yang saya lakukan itu dosa. Saya berusaha menahan diri untuk tidak
melakukan kebiasaan buruk tersebut dengan kekuatan saya sendiri… dan hasilnya,
saya hanya dapat bertahan satu tahun saja. Setelah itu, saya kembali jatuh
dalam kebiasaan buruk tersebut dan melakukan dosa lebih lagi. Namun, semenjak
saya menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat di pertengahan tahun 2008, saya mampu menjauhi kebiasaan
buruk tersebut… hingga saat ini! Hal tersebut terjadi bukan karena kekuatan
saya, namun yang memampukan saya adalah KASIH KARUNIA TUHAN!.
Saya menjadi seperti
sekarang ini semata-mata karena kasih karunia Tuhan. Apabila Anda memiliki
keluarga yang berbahagia saat ini, jangan merasa bahwa itu karena kehebatan
Anda untuk menjalin komunikasi yang baik dengan pasangan… itu karena kasih
karunia Tuhan! Bila Anda memiliki pekerjaan yang cukup baik dengan gaji yang
memuaskan saat ini, itu bukan karena kepandaian Anda… itu karena kasih karunia
Tuhan! Jika Anda memiliki bisnis yang berkembang dan hidup Anda begitu
diberkati, jangan pernah berpikir bahwa semua itu diraih karena naluri bisnis
Anda… itu karena kasih karunia Tuhan! Bila Anda tidak jatuh sakit hari ini,
bukan karena Anda rajin berolah raga dan menjaga makan… itu karena kasih
karunia Tuhan! Bahkan bila Anda sedang berada dalam masalah berat dan cobaan
yang begitu menekan namun Anda masih tetap kuat sehingga tidak mengalami
depresi berat bahkan tidak sampai menjadi gila… itu karena kasih karunia Tuhan!
Saat saya merenungkan hal ini… sungguh, saya sangat mensyukuri kasih karunia
Tuhan! Bagaimana dengan Anda?
Mungkin terbersit dalam
benak Anda… tapi, saya ini orang berdosa… terlalu banyak dosa yang telah saya
perbuat… apakah mungkin saya masih dapat menerima kasih karunia Tuhan? Dalam
Roma 5:20b kita menemukan jawabannya: “…di mana dosa bertambah banyak, di sana
kasih karunia menjadi berlimpah-limpah”. Untuk menerima kasih karunia Tuhan,
Anda cukup membuka hati bagi Tuhan dan saya ajak untuk memanjatkan doa kepada
Tuhan Yesus sebagai berikut:
"Tuhan Yesus, aku menyadari selama ini aku jauh dari kasih karunia-Mu,
sehingga aku melakukan banyak hal yang sia-sia, bahkan berbuat dosa di
hadapan-Mu. Saat ini aku membuka hatiku untuk-Mu. Yesus, jadilah TUHAN dan
JURUSELAMAT bagi hidupku! Dalam nama Yesus, aku menerima kasih karunia-Mu yang
menjadikan aku anak Allah dan memampukan aku untuk tidak berbuat dosa lagi.
Terima kasih Tuhan, oleh kasih karunia-Mu aku dilayakkan agar berkenan di
hadapan-Mu. Dalam nama Yesus aku berdoa. Amin”
Rabu, 16 Mei 2012
Memberi itu tanda orang yang mengasihi
Pagi ini saat saya terbangun dari tidur nyenyak saya, saya mendengar bb saya mengeluarkan bunyi nyaring yang menandakan ada sebuah pesan yang baru saja masuk ke in box saya. Saya berusaha untuk membaca isi pesan tersebut dan saat saya mengetahui maksut dari pesan tersebut saya hanya bisa tersenyum melihatnya.
Pada suatu sore disebuah taman, terlihat ada seekor burung merpati cantik yang terrulai lemas tak berdaya karna salah satu sayap cantik nya terluka . Sehingga ia tidak dapat mengepakkan sayap nya apa lagi terbang itu sangat mustahil sekali untuk di lakukan burung merpati yang terluka itu.
Lalau datanglah seekor burung jantan menghampiri burung yang merintih kesakitan itu. Dengan penuh kasih sang burung jantan berusaha untuk menghibur dan menemani sang burung cantik itu agar tak kesepian.Bahkan tak hanya itu saja sang burung jantan pun rela memberikan makanan yang ia punya untuk sang merpati itu walaupun ia sendiri merasa kelaparan karnanya.
Pada suatu sore disebuah taman, terlihat ada seekor burung merpati cantik yang terrulai lemas tak berdaya karna salah satu sayap cantik nya terluka . Sehingga ia tidak dapat mengepakkan sayap nya apa lagi terbang itu sangat mustahil sekali untuk di lakukan burung merpati yang terluka itu.
Lalau datanglah seekor burung jantan menghampiri burung yang merintih kesakitan itu. Dengan penuh kasih sang burung jantan berusaha untuk menghibur dan menemani sang burung cantik itu agar tak kesepian.Bahkan tak hanya itu saja sang burung jantan pun rela memberikan makanan yang ia punya untuk sang merpati itu walaupun ia sendiri merasa kelaparan karnanya.
Selang beberapa hari kemudian merpati cantik itupun sembuh dari luka nya itu dan dapat mengepakkan sayap indahnya lagi. Melihat sang burung jantan yang lebih elok rupanya akhirnya sang merpati cantik itu pun pergi meninggalkan sang merpati jantan yang sudah merawatnya hingga sembuh.
Lalu sedihlah sang burung jantan tersebut melihat merpati cantiknya telah pergi meninggalkan dirinya. Namun ternyata disisi lain sang merpati cantik ini merasa sedih di karnakan sang burung jantan yang ia ikuti tak mengasihinya seperti burung jantan yang telah merawatnya tadi.
Dari cerita di atas kita semuapun dapat belajar bahwa mengasihi itu bukan di lihat dari seberapa cantik / elok nya paras seseorang yang kita kagumi. Namun dapat di lihat dari seberapa besar waktu dan pengorbanan yang telah diberikan seseorang untuk membuat orang yang ia kagumi nya itu bahagia.
Memberi adalah tanda kita mengasihi. Jika Tuhan yang kita sembah saja mau memberikan anak nya yang tunggal untuk turun ke bumi dan mati di kayu salib karna dosa-dosa kita umat manisia, Lalu apakah kita sudah memberikan yang terbaik jugakah dalam hidup kita sebagai tanda kita mengasihiNYA.......?
Langganan:
Postingan (Atom)